Jarang Digunakan, Ini Part Motor yang Harus Tetap Dirawat
Fokusmedan.com : Motor menjadi salah satu sarana mobilitas andalan masyarakat untuk bekerja maupun menjalani aktivitas harian lainnya. Namun jika karena suatu dan lain hal yang menjadikan motor jarang digunakan, maka para pengendara harus tetap memperhatikan kondisi motor agar performa terbaik sepeda motor tetap terjaga meskipun hanya diam di rumah.
Erwin Chandra, Senior Instruktor Technical Service PT Indako Trading Coy selaku main dealer Honda di wilayah Sumatera Utara mengungkapkan, ada sejumlah yang dapat dilakukan untuk menjadikan motor yang jarang terpakai tetap memberikan kenyamanan dan performa optimal ketika akan digunakan kembali. Pertama, alangkah baiknya jika motor dicuci terlebih dahulu ketika sudah dapat dipastikan motor akan #dirumahaja bersama pemiliknya dalam jangka waktu yang lama.
Kedua, hindari serangan karat pada beberapa bagian motor, seperti halnya pada bagian dalam tangki bensin yang sebaiknya diisi penuh dengan bahan bakar Pemberian pelumas pada bagian tertentu juga dapat menjadi solusi terhindar dari karat, sebut saja rantai roda, cakram, atau bagian-bagian yang bergesek lainnya.
Ketiga , ban motor merupakan bagian kendaraan yang terbilang amat penting untuk selalu dirawat agar tetap awet. Bila ban motor tersebut jarang digunakan maka yang perlu diperhatikan adalah tetap rutin membersihkan ban, dan sebisa mungkin gunakan standart tengah untuk mengurangi tekanan samping pada ban, sehingga tidak mudah retak dan rusak.
Keempat, untuk sepeda motor tipe matik, sebaiknya diparkir menggunakan standar tengah supaya mudah untuk memanaskan mesin. Dimana sebaiknya melakukan pemanasan mesin kira-kira sampai suhu kerja mesin antara 80 hingga 100 derajat celcius dan akan lebih baik jika dilakukan setiap hari. Selain itu, perhatikan bagian bagian dalam cover plastik motor, terutama bagian bawah. Karena dikhawatirkan jika sepeda motor lama tidak digunakan, ruang atau rongga ini bisa menjadi tempat singgah binatang seperti tikus.
Erwin Chandra menambahkan, bahwa saat aktivitas dengan motor sedang berkurang, seharusnya para pengednara tidak mengurangi perhatian pada kendaraan kesayangan. Namun sebaliknya, motor harus tetap dirawat untuk tetap menjaga performa terbaiknya, dimana perawatan tidak hanya dapat dilakukan secara mandiri, namun akan lebih baik jika menyerahkan perawatan berkala di bengkel resmi AHASS bersama ahlinya.(ril)