MBZ University Ikut Kelola Masjid Raya Sheikh Zayed Solo
Fokusmedan.com : Wali Kota Solo Gibran Rakabuming memastikan pengelolaan Masjid Raya Sheikh Zayed akan melibatkan MBZ University, Uni Emirat Arab (UEA). Selain masjid, perwakilan dari MBZ University juga akan membantu pengelolaan Islamic Center.
“Oh iya, itu nanti untuk masjid sama Islamic Center. Iya (MBZ University) jadi pengelola juga,” ujar Gibran di Balai Kota Solo, Senin (2/1).
Gibran menjelaskan, nantinya ada utusan dari UEA yang akan ke Solo untuk membantu pengelolaan masjid. “Ada orangnya yang ke sini. Manajemennya berdua, dari UEA dan orang sini,” jelasnya.
Dia juga memastikan masjid yang diresmikan Presiden UEA Mohmmed Bin Zayed Al-Nahyan dan Presiden Jokowi 14 November lalu, segera dibuka untuk umum. Saat ini Pemkot Solo masih mengurus sejumlah dokumen ke Kementerian Agama (Kemenag).
“Tuggu saja, segera. Ini tinggal ngurus beberapa dokumen yang ada di Kemenag. Setelah itu sudah rampung,” terangnya.
“Kita kejar Januari, ditunggu wae,” sambungnya.
Meski sudah diresmikan medio November lalu, namun Masjid Raya Sheikh Zayed Solo belum bisa digunakan. Masjid hadiah Presiden Mohmmed Bin Zayed Al Nahyan untuk Presiden Jokowi itu belum juga dibuka.
Selain masih ada penyempurnaan, masjid yang menempati lahan PT Pertamina itu juga tengah mematangkan pengelolaannya.