Plt Ketum PPP Mardiono Yakin Suharso Monoarfa Tidak Akan Lakukan Perlawanan Hukum
Fokusmedan.com : Plt Ketua Umum PPP Muhammad Mardiono yakin Suharso Monoarfa tidak akan melakukan perlawanan hukum terhadap pemberhentiannya sebagai ketua umum. Suharso diyakini tidak akan menggugat SK kepengurusan PPP yang baru didaftarkan ke Kementerian Hukum dan HAM.
“Insyaallah itu tidak terjadi. Karena beliau tentu saya tahu persis beliau sangat negarawan, beliau adalah aset PPP paling besar dan beliau juga aset bangsa kita, aset negara, karena beliau juga saat ini sebagai Menteri Bappenas tentu bagian dari aset negara ya,” ujar Mardiono di Kantor KPU, Jakarta, Senin (12/9).
Mardiono menuturkan, hubungannya dengan Suharso Monoarfa tetap baik. Ia menyebut Suharso merupakan sosok mentor dan sahabat.
“Hubungan kami dengan beliau, Suharso Monoarfa, tetap baik karena beliau adalah guru saya, mentor saya, sahabat saya, jadi tidak ada jarak saya dengan beliau. Jadi tidak ada perpecahan di PPP,” ujarnya.
Yakin Kader Tak Terpengaruh
Menurut Mardiono, pergantian ketua umum tidak akan memengaruhi para anggota PPP. Semua kader diyakini akan tetap bersama dengan PPP yang ia pimpin.
“Jadi karena PPP partai kader partai yang paling tua mungkin di negeri ini, tentu siapa pun pemimpinnya kami semua tetap PPP. Insyaallah prinsip kader tidak akan terpengaruh pada pergantian kepemimpinan,” katanya.
Mardiono menegaskan, pergantian ketua umum bukan untuk kepentingan perseorangan. Ia terpilih karena amanah pendiri PPP.
“Ini adalah amanah dari para pendiri PPP didirikan untuk wadah perjuangan umat. Kami di sini bersama dengan umat termasuk yang menitipkan kepada kami hasil Pemilu 2019 lalu itu sekitar 6,3 juta lebih rakyat Indonesia,” tegasnya.(yaya)