11/09/2024 3:26
SUMUT

Edy Rahmayadi Ingatkan Link and Match Penting Bagi Pendidikan Tinggi dan Lapangan Kerja

Penandatanganan kerjasama antara Pemprov Sumut dengan IAKT Tarutung. Ist

Fokusmedan.com : Gubernur Sumatera Utara (Sumut), Edy Rahmayadi mengingatkan pentingnya relevansi antara pendidikan tinggi dengan kebutuhan tenaga kerja melalui program link and match. Terutama dalam mengatasi persoalan pengangguran di daerah.

“Jangan sampai menambah penganguran terdidik di Sumatera Utara,” ujar Edy Rahmayadi saat menantangani kesepakatan bersama antara Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumut dengan Institut Agama Kristen (IAKT) Tarutung di Rumaha Dinas Gubernur Sumut Jalan Jenderal Sudirman 41 Medan, Jumat (26/8).

Edy Rahmayadi mengatakan, di Sumut terdapat 220 perguruan tinggi dengan jumlah lulusan kurang lebih 22.000 orang/tahun. Hal tersebut tidak seimbang dengan ketersediaan lapangan kerja. Untuk itu, perguruan tinggi harus mampu menghasilkan lulusan siap kerja, bahkan mampu membuka usaha secara mandiri.

“Perguruan tinggi jangan hanya menampung mahasiswa sebanyaknya. Tapi juga memikirkan kalau mereka lulus mau kemana? Mau jadi apa?” kata Edy Rahmayadi.

Kesepakatan bersama yang ditandatangani tersebut mengatur hungan kemitraan Pemprov Sumut dengan IAKN Tarutung dalam bidang pendidikan dan pengajaran, penelitian dan pengembangan, serta pengabdian kepada masyarakat.

Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Kerja Sama IAKN Tarutung Hana Dewi Aritonang juga menyampaikan harapan dukungan Pemprov Sumut terkait transformasi IAKN Tarutung menjadi Universitas Negeri di Tarutung.

“Bila ini terwujud, maka IAKN Tarutung akan menjadi IAKN pertama yang manjadi universitas di Indonesia. Mudah-mudahan nanti bisa jadi rujukan pendidikan tinggi negeri bagi anak-anak di tujuh kabupaten di sekitar Danau Toba,” kata Hana. (ng)