Viral Driver GoCar di Medan Hina Penumpangnya Miskin, Ini Kata Gojek
Fokusmedan.com : Sebuah video yang menunjukan driver Go Car menghina penumpangnya dengan sebutan miskin menjadi viral di media sosial (Medsos).
Dilihat dari video yang beredar, Senin (23/5/2022) terdengar suara driver taksi online, memarahi penumpangnya hanya karena penumpangnya minta singgah sebentar ke minimarket.
“Gaya kau aja yang selangit, kau kan dari Mall kok gak belanja kau tadi. Kau suruh lagi belanja di Indomaret, kau suruh aku nunggu lagi, jadi kau pikir aku sopir bapak kau apa,” kesal driver.
Pengunggah video @sumut.terkini dalam narasinya menyampaikan kalau driver memarahi penumpang saat masuk ke dalam minimarket. Salah seorang penumpang lainnya yang berada di dalam mobil mendengar kata-kata penghinaan itu lalu merekamnya.
“Sewaktu sudah sampai Indomaret, teman saya ini turun untuk beli belanjaan. Belum sampai 3 menit driver ini ngata ngatain teman saya, dan langsung nyuruh teman saya ini naik ke mobil (belanjaannya tidak jadi dibeli),” tulis pengunggah video.
Lebih lanjut pengunggah video menyampaikan driver juga menghina penumpangnya dengan mengatakan miskin.
“Pas di dalam mobil, teman saya ini dikata-katain, Drivernya bilang, “miskin kau, kalau kau kaya ngapain kau pakek gojek. Harusnya kau bisa pakek mobil, kau suruh bapak kau. Kau dari mall kenapa ga sekalian belanja di mall? Karena ga ada duit kan biar kelihatan gengsi,” sambungnya.
Terkait dengan viralnya video tersebut, perusahaan Gojek pun buka suara. Head of Regional Corporate Affairs Sumatera-Gojek, Aji Wihardandi menyampaikan pihaknya telah menerima informasi tersebut dan telah menghubungi pelanggan tersebut.
“Gojek telah menerima informasi tersebut dan telah menghubungi pelanggan yang bersangkutan untuk mendapat keterangan lebih lanjut terkait laporan tersebut,” ujarnya.
Aji menegaskan bahwa Gojek tidak mentolerir segala bentuk pelanggaran peraturan yang dilakukan di dalam ekosistem Gojek, termasuk segala bentuk tindakan yang mengganggu kenyamanan dan keamanan pelanggan selama menggunakan layanan Gojek.
“Saat ini, kami tengah melakukan investigasi lebih lanjut kepada oknum driver yang dilaporkan. Untuk sementara akun driver yang bersangkutan telah dinonaktifkan selama menjalani proses penyelidikan. Jika terbukti bersalah, maka Gojek akan memberikan sanksi berupa Putus Mitra kepada yang bersangkutan,” ujarnya.
Bahkan, Aji mengatakan Gojek siap bekerjasama dengan pelanggan serta pihak kepolisian jika hal ini dilanjutkan dengan proses hukum selanjutnya.
“Hal ini dilakukan untuk melindungi jutaan mitra driver kami lainnya yang bekerja secara jujur dan profesional untuk keluarga mereka dan juga untuk melindungi para konsumen setia kami,” tandasnya.(Rio)