23/10/2025 21:25
NASIONAL

Prabowo: Tingkat Pengangguran RI Teredah Sejak Krismon 1998 dan Kemiskinan Terendah Sepanjang Sejarah

Fokusmedan.com : Presiden Prabowo Subianto menyampaikan tingkat pengangguran terbuka (TPT) di Indonesia mengalami penurunan dalam kurun setahun pemerintahannya dan Wapres Gibran Rakabuming Raka. Dia menyebut tingkat pengangguran saat ini berada di angka 4,67 persen, terendah sejak krisis moneter atau krismon tahun 1998.

“TPT juga turun ke angka 4,67 persen, ini adalah terendah sejak krisis 1998,” kata Prabowo saat memimpin sidang kabinet paripurna 1 tahun pemerintahan di Istana Negara Jakarta, Senin (20/10).

Prabowo menuturkan pemerintah tidak berpuas diri dengan capaian tersebut. Sebab, pemerintah menyadari bahwa masih banyak masyarakat Indonesia yang saat ini mencari dan membutuhkan pekerjaan.

“Sekali lagi, kita tidak boleh puas karena 4,67 persen dari 287 juta orang itu angka yang cukup besar dan bagi mereka yang perlu pekerjaan segera ini sesuatu yang harus kita pikirkan dengan seksama,” jelasnya.

“Kita paham bahwa tingkat pengangguran ini sangat meresahkan bagi mereka yang sangat butuh pekerjaan. Kita paham, karena itu kita bekerja keras,” sambung Prabowo.

Selain itu, Prabowo bersyukur angka kemiskinan mengalami penurunan menjadi 8,47 persen. Menurut dia, angka kemiskinan di era pemerintahannya tersebut terendah sepanjang sejarah Indonesia.

“Kita bersyukur juga angka kemiskinan turun ke 8,47 persen. Ini saya diberi tahu catatan oleh para pakar, ini angka terendah sepanjang sejarah RI. Kita bersyukur dan terima kasih, walaupun kita tidak boleh puas,” ucap Prabowo.

Apresiasi Kerja Keras Kabinet Merah Putih

Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto mengapresiasi kerja keras anggota Kabinet Merah Putih yang bekerja tanpa mengenal waktu. Prabowo pun meminta maaf kepada anggota kabinet dan keluarganya karena sering menyita waktu istirahat mereka untuk kepentingan negara.

“Saya juga mohon maaf, terutama kepada keluargamu karena saya sering menyita hari istirahatmu,” kata Prabowo saat memimpin sidang kabinet 1 tahun pemerintahan di Istana Negara Jakarta, Senin (20/10).

Dia menyebut kabinetnya tak mengenal tanggal merah atau hari libur. Prabowo menceritakan dirinya kerap menghubungi para menteri di malam atau pagi hari terkait urusan kenegaraan.

“Sepertinya di kabinet kita tidak ada tanggal merah. Sabtu, Minggu, malam-malam, dan kadang-kadang saya telepon malam-malam sekali atau pagi-pagi sekali, Saudara langsung jawab. Saya tidak mengerti, mungkin teleponnya di sebelah bantal,” jelasnya disambut tawa anggota kabinet.

Prabowo percaya diri berdiri di depan rakyat di satu tahun pemerintahan. Dia menegaskan bahwa seluruh kerja keras kabinet selama satu tahun terakhir telah membuahkan hasil yang nyata dan dirasakan langsung oleh masyarakat.

“Kita, saya kira, boleh berdiri di depan rakyat kita dengan rasa penuh kehormatan dan kepercayaan diri. Kita telah bekerja keras, tapi kita telah menghasilkan hal-hal yang dirasakan oleh rakyat,” ujar Prabowo.(yaya)