11/10/2024 15:13
INSPIRASI

KSM 2024 Robot AI Pemilah Sampah MTsN 40 Jakbar Mejeng di MYRES 2024

Dua siswa berprestasi dari MTsN 40 Jakarta Barat, Alifian dan Putri Kayla memperkenalkan terobosan teknologi pengelolaan sampah.

Fokusmedan.com : Dua siswa berprestasi dari Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 40 Jakarta Barat, Alifian dan Putri Kayla, memperkenalkan terobosan teknologi pengelolaan sampah. Mereka memamerkan “Romisai,” robot pemilah sampah berbasis kecerdasan buatan (AI) yang dirancang untuk meningkatkan efisiensi dan akurasi dalam pemilahan sampah.

Romisai memanfaatkan teknologi sensor canggih yang terintegrasi dengan AI untuk mengidentifikasi dan memilah sampah organik serta anorganik secara otomatis.

“Romisai dirancang untuk mempermudah proses pemilahan sampah dan meningkatkan kesadaran tentang pentingnya daur ulang,” kata Alifian dan Putri Kayla, dikutip Sabtu (8/9/2024).

Sistem ini bekerja dengan mendeteksi jenis sampah yang dimasukkan melalui sensor, yang kemudian membuka katup tempat sampah sesuai jenisnya. Contohnya, jika tomat dimasukkan, sensor akan memindai dan membuka katup untuk sampah organik; sedangkan sampah anorganik akan diproses dengan cara yang serupa.

Selain fitur pemilahan otomatis, Romisai dilengkapi dengan aplikasi pendukung yang memberikan informasi mendetail tentang sampah, proses pemilahan, dan daur ulang. Aplikasi ini juga menyediakan indikator untuk memantau tingkat penuh tempat sampah dan jumlah sampah yang telah diproses, memudahkan pengguna dalam pengelolaan sampah sehari-hari.

Inovasi ini telah memperoleh hak cipta resmi dari Kementerian Hukum dan HAM sejak 11 Juli 2024, dengan perlindungan hak cipta berlaku selama 70 tahun, atas nama Alifian, Putri Kayla, dan pembina mereka.

Romisai diperkenalkan kepada publik pada acara Madrasah Young Researchers (MYRES) 2024 yang digelar di Ternate Maluku Utara. Dalam acara tersebut, Romisai dipresentasikan bersama 35 tim peneliti muda dari madrasah lain, dan diharapkan dapat mengedukasi masyarakat serta meningkatkan kesadaran akan pentingnya pengelolaan sampah yang berkelanjutan. (ram)