Turunkan Angka Kematian Ibu dan Anak, RSUP HAM Gagas Inovasi Kesehatan

Fokusmedan.com : Direktur Utama RSUP H Adam Malik dr Zainal Safri MKed(PD) SpPD-KKV SpJP(K) menggagas inovasi dalam inovasi kesehatan berbasis teknologi untuk menurunkan angka kematian ibu (AKI) dan bayi (AKB).

“Langkah ini dibutuhkan untuk upaya penurunan AKI/AKB di Indonesia diprediksi bisa mencapai target pada tahun 2024,” ujarnya, Minggu (29/10/2023).

Ia menjelaskan, upaya penurunan AKI/AKB di Indonesia diprediksi bisa mencapai target meski masih tertinggal jika dibandingkan dengan negara-negara ASEAN lain.

“Kondisi saat ini, deteksi risiko persalinan masih kurang optimal. Sebanyak 31 persen disebabkan oleh keterlambatan dalam memutuskan untuk merujuk oleh FKTP (fasilitas kesehatan tingkat pertama). Sebagian besar rujukan dilakukan ketika ibu hamil telah mengalami komplikasi dan kegawatdaruratan. Sehingga menyebabkan terjadinya 82 persen kematian ibu di rumah sakit,” jelasnya.

Sebagai solusi, lanjutnya, mengaku tim inovasinya mengembangkan sistem untuk mengidentifikasi risiko pada ibu hamil, yang secara otomatis bisa menentukan tempat persalinan bagi ibu hamil.

“Skrining risiko kehamilan akan dilakukan menggunakan tools secara digital melalui aplikasi. Kemudian ibu hamil akan mendapat nomor register dan edukasi, serta mengetahui rumah sakit persalinan yang tepat sesuai dengan risiko kehamilannya,” ujarnya.

Menurutnya, proyek inovasi ini mendapatkan dukungan dari sejumlah instansi terkait, terutama Kementerian Kesehatan RI dan BPJS Kesehatan.(riz)