Peringatan Waisyak 2567 BE, Bobby Nasution Ajak Umat Buddha Senantiasa Tanam Kebaikan
Fokusmedan.com : Wali Kota Medan Bobby Nasution mengajak umat Buddha di Kota Medan senantiasa teman kebaikan kepada sesama.
“Bagaimana yang diajarkan Sang Buddha, apa yang ditanam itulah yang akan dituai. Untuk itu lah melalui Peringatan Hari Waisyak ini, mari kita senantiasa menanam kebaikan dalam kehidupan sehari-hari karena kebaikan itu akan kembali kepada kita dan anak-anak kita kelak,” katanya, di Peringatan Hari Waisyak 2567 BE bertema “Aktualisasikan Ajaran Buddha Dharma Di Dalam Kehidupan Sehari-hari” di Medan, Jumat (23/6) malam.
Selanjutnya, kata Bobby Nasution, sejalan dengan ajaran Sang Buddha tersebut, Pemko Medan saat ini terus berbenah memperbaiki diri dan terus berupaya menghadirkan program-program yang bermanfaat bagi masyarakat. Meski demikian, akunya, tidak ada kesempurnaan dan masih terdapat kekurangan di beberapa sektor tetapi umat Budha yang menutupi kekurangan tersebut.
“Salah satunya sektor sosial karena belum sepenuhnya masyarakat Kota Medan dapat kami bantu. Namun kekurangan itu telah ditutupi umat Buddha. Oleh karenanya kami mengucapkan terima kasih kepada umat Buddha, khususnya Walubi Kota Medan yang selama ini banyak membantu masyarakat melalui kegiatan sosialnya,” ungkapnya.
Bobby mengingatkan kepada seluruh masyarakat bahwasannya tidak ada yang lebih berharga dari kerukunan. Untuk itu Bobby Nasution mengajak terus menjaga kerukunan yang telah terbangun dengan baik selama ini.
“Mari terus kita jaga kerukunan ini sehingga pembangunan dapat terus kita jalankan dengan baik,” harapnya.
Sementara itu Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Kota Medan Laksamana Putra Siregar dalam laporannya menjelaskan, Peringatan Hari Waisyak ini digelar hasil kerjasama Pemko Medan melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Medan dengan Walubi Kota Medan.
Dijelaskan Putra, sekitar 700 umat Buddha mengikuti peringatan Hari Waisyak yang diawali dengan kegiatan ibadah sore hari. Setelah itu dilanjutkan dengan pertunjukan Tarian Barongsai, Tarian Seribu Tangan dan Tarian Multi Etnis serta pemberian cindera mata.
“Dengan tema Aktualisasikan Ajaran Buddha Dharma Di Dalam Kehidupan dalam peringatan Hari Waisya ini, kami berharap dapat sejalan dengan tujuan pembamgunan Kota Medan,” kata Laksamana Putra. (Rio)