Koran Diharapkan Terus Beradaptasi dengan Zaman

Gubernur Sumut Edy Rahmayadi menghadiri Kampanye Gerakan Baca Koran. Ist

Fokusmedan.com : Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi mengharapkan surat kabar atau koran terus menyesuaikan dengan perkembangan zaman. Sehingga koran tetap eksis sepanjang masa dan dapat melaksanakan fungsinya sebagai media informasi, pendidikan, hiburan, dan kontrol sosial.

Modernisasi tidak bisa ditolak siapapun. Agar dapat menyesuaikan zaman, menurut Edy Rahmayadi, koran haruslah mengakomodasi semua kebutuhan pembaca, termasuk generasi muda.

“Kita tidak bisa melawan modernisasi, tapi pers juga tahu apa yang penting bagi anda, bagi anak-anak sekalian,” ujarnya saat mengikuti puncak kegiatan kampanye Gerakan Membaca Koran yang diselenggarakan Serikat Perusahaan Pers (SPS) Sumut, Kamis (22/9).

Apalagi generasi muda merupakan generasi yang berbeda dengan generasi lama. Menurut Edy, generasi terkini membutuhkan sesuatu yang ringkas, cepat dan efisien. “Koran harus mengikuti demand (permintaan pasar), anak-anak ini maunya efisien,” kata Edy.

Edy juga mengajak ribuan pelajar SMA se-Sumut, yang mengikuti Kampanye Gerakan Membaca Koran, baik secara langsung maupun virtual, untuk tetap membaca koran dan menjaganya agar terus terpelihara. Karena selain sebagai sumber informasi dan pengetahuan, koran juga bermanfaat untuk pendidikan, hiburan dan kontrol sosial.

Koran juga memiliki jasa besar bagi bangsa Indonesia. Di masa perjuangan kemerdekaan Indonesia, koran menjadi pembakar semangat juang para pahlawan. Perjuangan kemerdekaan tidak hanya dengan angkat senjata, tapi juga dengan menulis di surat kabar.

Ketua SPS Sumut Farianda Putra Sinik mengamini pernyataan Gubernur. Menurutnya, koran memang harus menyesuaikan dengan perkembangan zaman dan generasi terkini. Apalagi, mengingat minat masyarakat membaca koran cenderung menurun.

“Sekarang ini surat kabar dalam keadaan mengalami kesulitan, akhir-akhir ini banyak masyarakat yang meninggalkan surat kabar, inilah tantangan kami di tengah perubahan zaman, surat kabar harus mengikuti perubahan, mengikuti perkembangan zaman,” kata Farianda. (ram)