10/09/2024 8:26
SUMUT

Turunkan Stunting, 25 Perguruan Tinggi Berkomitmen Melakukan Pendampingan

Fokusmedan.com : Sebanyak 25 perguruan tinggi berkomitmen untuk melakukan percepatan penurunan stunting. Salah satunya adalah mengadakan pendampingan masyarakat melalui Program Matching Fund Kedaireka.

Hal itu disampikan Rektor Universitas Sumatera Utara (USU), Muryanto Amin kepada wartawan, Kamis (1/9/2022).

Dia menjelaskan, dalam program itu

“Program ini merupakan upaya dari kampus untuk mengajak stakeholder terutama BKKBN menurunkan angka stunting,” ungkapnya.

Selain itu, nantinya masyarakat akan diberikan pengetahuan tentang gizi, prakonsepsi, gizi ibu hamil hingga gizi 1.000 hari kehidupan bayi. Selain itu, masyarakat juga akan diberi pendampingan pengolahan makanan tambahan berbasis pangan lokal.

 

“Jadi pendampingan lebih fokus ke pasangan mau menikah dan ibu hamil,” jelasnya.

Sementara itu, Kepala BKKBN Perwakilan Sumut, Muhammad Irzal mengatakan di Provinsi Sumut terdapat tiga daerah yang paling tinggi kasus stuntingnya. Ketiganya, yakni Kabupaten Madina berada di angka 44,7 persen, Padanglawas 40,8 persen dan Pakpak Bharat 40 persen.

“Ini tiga besar berdasarkan angka SSGI 2021. Untuk daerah beresiko stunting, maka percepatan penurunan stunting, harus kita perbaiki dari hulu,” ucapnya.

“25 perguruan tinggi ini akan dikoordinir oleh USU.,” pungkasnya.(riz)