Luncurkan Konsep Glocal, KTO Ajak Wisatawan Nikmati Beragam Pesona Korea Selatan
Fokusmedan.com : Korean Tourism Organisation (KTO) memperkenalkan konsep seru dalam berwisata ke Korea Selatan. Umumnya, wisatawan akan mengunjungi kota-kota besar atau resor.
Sementara itu, tren yang berkembang belakangan ini adalah mengunjungi tempat-tempat yang memiliki karaketristik lokal. Konsep tersebut disebut dengan “Glocal”, gabungan dari dua kata global dan lokal, di mana keunikan budaya suatu tempat dapat tersebar ke berbagai komunitas internasional.
Konsep ini menjadi mungkin dengan berkembangnya jaringan transportasi yang
akan membawa wisatawan ke berbagai daerah dengan mudah dan cepat. Ditambah lagi,
ketersediaan informasi pariwisata menjadi mudah diakses melalui media dan media sosial.
Korea Selatan adalah negara yang sangat cocok untuk wisata Glocal karena Korea Selatan
memiliki sistem transportasi yang sangat baik, yang mencakup layanan kereta api cepat, yang
dapat membawa wisatawan kemana saja dalam waktu yang cepat. Setiap daerah secara unik
berbeda berdasarkan geologi dan cuacanya. Wisatawan akan lebih menikmati pesona budaya tradisional yang terpelihara dengan baik di setiap daerah.
Berikut adalah beberapa wilayah yang menjadi tujuan wisata Glocal dengan keunikannya
masing-masing:
– Incheon
– Gangwon-do
– Daejeon
– Chungcheongnam-do
– Chungcheongbuk-do
– Daegu
– Jeollabuk-do
– Jeollanam-do
– Gyeongsangnam-do
Setiap wilayah memiliki budaya, iklim, gaya hidup, dan bahkan rasa makanan khas yang
berbeda. Pengalam di satu daerah dengan daerah yang lainnya dapat sangat berbeda. Dari lokasi olimpiade musim dingin di Gangwon-do, menikmati senja di Busan, ataupun berwisata kuliner di Jeollabuk-do.
“Seoul memang memesona tetapi Korea Selatan juga memiliki pesona-pesona unik lainnya.
Misalnya, Andong atau Gyeongju. Wisatawan dapat mengunjungi daerah-daerah tersebut
untuk menikmati alam, melihat tempat bersejarah, dan melihat kehidupan masyarakat lokal lebih dekat,” ujar Irma Maulida, PR & Media Manager KTO Jakarta, Kamis (7/7/2022).
“Kami percaya konsep wisata Glocal ini akan membawa wisatawan lebih dekat dengan kultur lokal dengan segala keunikan karakternya, dan kami yakin kunjungan wisatawan ke destinasi Glocal ini akan menjadi kunjungan yang tak terlupakan,” tutup Irma Maulida.(ng)