Gubernur Edy: Perbaikan Jalan Provinsi Senilai 2,7 Triliun Dituntaskan Tahun 2023
Fokusmedan.com : Proyek pembangunan dan perbaikan jalan provinsi di Sumut senilai Rp2,7 triliun dan ditargetkan rampung pada akhir tahun 2023.
Hal itu disampaikan Gubernur Sumut Edy Rahmayadi kepada wartawan, Senin (27/6/2022).
Ia menjelaskan, proyek pembangunan dan pemeliharaan jalan sepanjang 450 Km tersebut sudah sangat mendesak dan tidak bisa ditunda-tunda lagi.
“Apalagi, proyek ini sepenuhnya untuk kepentingan rakyat Sumut,” sebutnya.
Ia memaparkan, berdasarkan data dari Bina Marga dan Bina Konstruksi Sumut ada sekitar 580 Km jalan provinsi dengan status rusak total. Hanya saja, dana Pemprov Sumut sebesar Rp2,7 triliun bisa dimaksimalkan untuk 450 Km atau 81% dari jalan yang rusak.
“Kita maunya semua, tetapi sampai 2024 dana yang kita miliki Rp2,7 triliun dan itu hanya bisa untuk 450 Km,. Jadi kita harus memilih yang prioritas,” jelasnya.
Kemudian, jalan sepanjang 450 km yang dibangun dan diperbaiki ini tersebar di 33 kabupaten/kota (Kecuali Labusel) salah satunya di Desa Suka Makmur, Kutalimbaru, Kabupaten Deliserdang. Di Suka Makmur jalan yang akan dibangun sepanjang 12 km ditambah jembatan, jalan ini akan menjadi jalan alternatif yang sejajar dengan jalan utama Medan-Berastagi.
Selain itu, ada tiga skala prioritas pada pembangunan jalan, drainase dan jembatan ini, yaitu jalan strategis pariwisata unggulan, jalan penunjang prioritas nasional dan usulan kepala daerah. Jalan di Desa Makmur termasuk prioritas utama karena Brastagi merupakan kawasan pariwisata unggulan Sumut.
“Ini salah satunya yang kita bangun panjangnya 12 Km, drainase dan jembatan. Jalan ini strategis, jadi kita buat harus sejajar dengan jalan utama, bukan alternatif biasa karena kita perlu memperlancar arus wisatawan, distribusi hasil tani dan pembangunan. Labusel tidak termasuk karena disana tidak ada jalan berstatus provinsi,” terangnya.(riz)