10/11/2024 18:29
FOKUS MEDAN

Keji ! Pria Tua Dirampok di Jalanan Medan

Ist-fokusmedan.com

 

Fokusmedan.com : Seorang pria tua yang berjalan memakai tongkat di Jalan KL Yos Sudarso Medan menjadi sasaran perampokan. Minggu (29/5/2022).

Aksi perampokan keji ini terekam kamera video ponsel oleh warga. Dari video yang beredar terlihat korban sudah jatuh terkapar di trotoar jalan dihajar dua orang pemuda.

Salah seorang pelaku tampak merogoh kantong celana korban untuk mengambil uangnya, sedangkan pelaku lainnya terus memiting seraya memukuli dan mendorong korban ke tanah.

Saat perampokan terjadi tampak suara teriakan pria renta tersebut. Korban juga tampak mencoba melawan dengan memukulkan tongkat kayunya ke arah pelaku yang mengambil uangnya.

Setelah berhasil merampas uang pria tua itu, kedua pelaku dengan santainya berjalan kaki meninggalkan pria tua yang jatuh terkapar sembari menangis akibat dirampok dua pelaku.

“Diambil duitnya, gak ada otaknya,” ujar seorang wanita yang merekam video dari dalam mobil.

Wanita perekam video juga menyempatkan diri untuk menjumpai pria tua tersangka. “Kenapa pak, diapain tadi pak?,” tanyanya.

Dengan suara yang terbata-bata, pria tua yang berjalan pakai tongkat itu lalu menjelaskan kejadian yang dialaminya. Kondisi korban tampak lusuh usai dihajar pelaku, korban juga mengalami luka-luka

“Dirampok diambil uangnya,” jawab korban.

Tak ayal begitu video ini beredar di media sosial (Medsos), aksi perampokan ini menjadi viral.

Dalam narasinya, pengunggah video menyebutkan kalau perampokan ini terjadi di depan Jalan KL Yos Sudarso tak jauh dari Pajak Brayan.

“Kami rindu aman pak, sampai kapan kejahatan seperti ini terjadi tolong ditindak,” kata salah seorang netizen seraya menautkan akun instagram @polrestabes.medan.

Kapolsek Medan Barat Kompol Ruzi Gusman ketika dikonfirmasi, Minggu siang menjelaskan pihaknya telah turun ke lokasi melakukan penyelidikan untuk mengidentifikasi pelaku.

“Dari penyelidikan, wilayah perampokan bukan masuk wilayah Polsek Medan Barat, meski begitu kita tetap melakukan penyelidikan,” tandasnya.

 

(Rio)