24/04/2024 5:20
INTERNASIONAL

Pemerintah Kanada Imbau Warganya Tinggalkan Rusia

Kanada imbau warganya tinggalkan Rusia. Ist

Fokusmedan.com : Pemerintah Kanada meminta warganya untuk menghindari semua perjalanan ke Rusia menyusul invasi terhadap Ukraina. Tak hanya itu, pemerintah juga mengimbau warga Kanada yang berada di Rusia untuk segera meninggalkan negara tersebut.

Dilansir dari AFP di laman CNN, Minggu (6/3), Kementerian Luar Negeri Kanada merekomendasikan lewat pembaruan saran perjalanan agar warga negaranya menghindari semua perjalanan ke Rusia karena dampak konflik bersenjata dengan Ukraina.

“Jika Anda berada di Rusia, Anda harus pergi selama sarana komersial masih tersedia,” tulis pernyataan tersebut.

Warga Kanada yang masih ingin tinggal di Rusia diperingatkan mereka mungkin harus tinggal untuk kurun waktu lebih lama dari yang diharapkan dan dapat terpengaruh oleh kesulitan mendapatkan bahan baku dan layanan penting.

Mereka juga menghadapi risiko tidak dapat menggunakan kartu bank mereka, dan jangan berharap pada Pemerintah Kanada untuk membantu mereka meninggalkan negara itu.”

“Kanada akan terus menjatuhkan sanksi hukuman kepada Putin dan para oligarki supaya mereka memahami kesalahan monumental mereka,” kata Perdana Menteri Justin Trudeau pada Jumat lalu, saat mengumumkan perjalanan ke Eropa.

Trudeau dijadwalkan meninggalkan Ottawa pada Minggu ini untuk melakukan perjalanan ke London, Riga, Berlin dan Warsawa untuk membahas dukungan untuk Ukraina.

Sebelumnya, Kota Ottawa menyarankan warganya untuk menghindari perjalanan yang tidak penting ke Rusia.

Dalam pernyataan penasihat perjalanan, kementerian mengatakan sanksi terhadap Moskow dan tanggapan Rusia “mungkin berdampak penting pada ketersediaan dan penyediaan layanan penting. Ketersediaan penerbangan menjadi sangat terbatas.”

Kementerian juga mencatat Rusia telah mengesahkan undang-undang pada 4 Maret yang dinilai sangat membatasi kebebasan berbicara.

Undang-undang itu menghukum publikasi yang menyebarkan apa yang disebutnya sebagai ‘berita palsu’ tentang invasinya dengan hukuman penjara hingga 15 tahun.

“Wartawan asing dan pekerja media lainnya di negara itu menghadapi risiko yang cukup besar,” kata pernyataan itu.

Ottawa mendesak warga Kanada di Rusia untuk tidak membahas invasi, berpartisipasi dalam protes atau berbagi maupun menerbitkan informasi terkait dengan peristiwa terkini di Rusia dan Ukraina.(ng)