29/04/2024 6:55
FOKUS MEDAN

Dua Remaja di Medan Nekat Bobol Kotak Infaq Masjid

Ilustrasi tahanan Ist

Fokusmedan.com – Dua orang remaja lelaki diamuk massa warga di Jalan Sentosa Lama Kecamatan Medan Perjuangan, usai dipergoki membobol kotak infaq dari dalam masjid.

Kedua remaja bernasib sial tersebut yakni MF alias Farid (20), dan RFA (16) yang masih berstatus pelajar SMA. Polisi yang menerima adanya dua pelaku pencurian yang diamankan massa seketika turun ke lokasi, guna menghindari aksi main hakim sendiri.

Kapolsek Medan Timur Kompol M Arifin kepada wartawan dalam aksinya kedua pelaku masuk ke dalam areal Masjid Jami Sentosa di Jalan Sentosa Lama Medan, pada Selasa (14/9/2021) dini hari sekitar pukul 02.50 WIB.

“Melihat situasi sepi, kedua pelaku yang masuk ke dalam masjid lalu beraksi membobol kotak infaq,” katanya kepada wartawan, Rabu (15/9/2021).

Arifin menjelaskan setelah berhasil menggasak kotak infaq yang berisi uang, kedua pelaku diam-diam beringsut ke warung internet (Warnet) yang tak jauh dari lokasi. Keduanya tidak menyangka, kalau aksinya dipergoki sekretaris masjid.

“Sekretaris masjid yang mengetahui adanya pencurian kotak infaq, lalu melakukan pencarian terhadap pelaku,” ungkapnya.

Dibantu warga sekitar, pencarian terhadap kedua remaja ini dilakukan. Arifin melanjutkan, tak perlu lama bagi warga untuk menemukan keberadaan kedua pelaku.

“Kedua pelaku diamankan massa di warnet,” ungkap Kapolsek.

Polisi yang mendapat informasi adanya maling yang dimassa, kemudian mengamankan kedua pelaku untuk menjalani proses hukum lebih lanjut.

“Kedua pelaku dan barang bukti berupa satu kotak infaq sudah diamankan. Kepada korban diarahkan untuk membuat laporan polisi,” imbuhnya.

Dari pengakuan nazir masjid, masih Arifin mengatakan uang dalam kotak amal sekitar Rp 3 juta.

Sementara, pelaku berinisial MF alias Farid mengaku nekat membobol kotak infaq karena tidak ada uang untuk bermain game online. Uang di kotak amal dalam sekejap habis dibuat dua pelaku ini.

“Uang itu untuk main game online di warnet,” katanya.

(Rio)