01/12/2023 16:00
NASIONALSUMUT

Besok, Bayi Kembar Siam Ini Akan Jalani Operasi Pemisahan di RSUP Adam Malik

Bayi kembar Siam Adam dan Aris. Ist

Fokusmedan.com : Bayi kembar siam atas nama Adam dan Aris akan menjalani operasi pemisahan di Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Haji Adam Malik, Rabu (20/1/2021) besok.

Sekretaris Tim Penanganan Bayi Kembar Siam RSUP Haji Adam Malik dr Rizky Adriansyah MKed (Ped) SpA(K) mengatakan, kondisi bayi kembar siam Adam dan Aris yang merupakan warga Dusun Sei Kelapa II Desa Tanjung Haloban Kecamatan Bilah Hilir, Labuhan Batu ini memang sudah siap untuk dilakukan operasi.

Baca Juga : Tenaga Kesehatan di RSUP Haji Adam Malik Disuntik Vaksin Covid-19

“Jika tidak ada halangan, pemisahannya ini nanti akan dilaksanakan di ruang operasi Gedung CMU (Central Medical Unit) RSUP Haji Adam Malik,” ucapnya, Selasa (19/1/2021).

Rizky menjelaskan, bayi kembar siam Adam dan Aris akan menjalani pemisahan di bagian dada dan perut mereka. Pemisahannya itu terkait beberapa organ di dalamnya yang mungkin ada perlengketan, terutama bagian hati dan saluran cerna.

“Karena sebagian besar yang dempet memang di daerah perut,” jelasnya.

Dia melanjutkan, operasi ini akan dilaksanakan oleh tim yang diketuai oleh Prof dr Guslihan Dasa Tjipta SpA(K), dengan melibatkan sekitar 50 orang tenaga medis yang terdiri dari beberapa dokter sub spesialis, terutama dokter spesialis bedah anak, dokter spesialis anesthesi pediatrik, dan dokter spesialis anak.

“Kita akan menggunakan protokol kesehatan, di mana seluruh tim yang terlibat langsung dalam operasi akan menggunakan APD (alat pelindung diri), kemudian juga akan dilakukan swab untuk screening Covid-19,” tuturnya.

Rizky menerangkan, bayi kembar siam Adam dan Aris sendiri saat ini dalam keadaan sehat dengan berat badan total sekitar 16 kg. Keduanya sudah berusia 1 tahun 9 bulan 10 hari, di mana mereka lahir di RSUP Haji Adam Malik pada tanggal 9 Desember 2019 lalu.

“Kondisi bayi saat ini cukup sehat, tumbuh kembang cukup baik, sudah bisa berjalan walaupun jalannya berdua, tidur juga bareng, berdua dengan posisi miring,” katanya.

Sementara itu, orangtua bayi kembar siam Adam dan Aris, Nur Rahmawati (26) dan Supono (32) berharap proses operasi bisa berjalan dengan lancar dan dapat memisahkan kedua bayi mereka. “Mudah-mudahan berhasil, tidak ada kendala apapun dan kami sudah percayakan kepada tim dokter,” tutur mereka.

Dengan operasi ini sendiri merupakan kali keempatnya sepanjang sejarah rumah sakit vertikal Kemenkes ini.

Sebelumnya, tim dokter dari RSUP Haji Adam Malik sudah berhasil memisahkan bayi kembar siam Mariana-Mariani asal Aceh Timur pada tahun 2005, Sahira-Fahira dari Asahan pada 2017 dan Adam-Malik dari Tapanuli Utara pada 2019.(riz)