IHSG dan Rupiah Lanjut Menguat, Pasar Cermati Independensi BI
fokusmedan : Tekanan di bursa saham AS tetap membuat kinerja pasar keuangan domestik masih mampu dibuka di zona hijau. PAda sesi perdagangan pagi pukul 9.15 WIB, IHSG mampu menguat di level 5.072,52 dan nyaris tidak bergerak saat sesi pembukaan pukul 9.00 WIB dibandingkan dengan penutupan perdagangan sebelumnya.
Sementara itu, Rupiah diperdagangkan menguat di level 14.670 per US Dolar. Meskipun Rupiah sejauh ini masih berkonsolidasi dikisaran angka 14.700 per US Dolarnya.
“Beberapa sentimen yang perlu dicermati adalah terkait perkembangan penyebaran Covid-19 yang bisa saja merusak arah pergerakan pasar,” kata Analis Pasar Keuangan Gunawan Benjamin, Senin (21/9/2020).
Sementara itu, kian memanasnya hubungan antara AS dengan China juga perlu dipertimbangkan. Meskipun sejauh ini tidak berpengaruh besar akan tetapi eskalasi yang berbuntut pemblokiran sejumlah produk dari kedua negara bisa saja memicu kekhawatiran baru di pasar.
Saat ini, tambahnya, tengah berkembang terkait perluasan kewenangan Bank Indonesia. Di mana pelaku pasar lagi-lagi akan fokus pada hal-hal yang menyangkut independensi BI nantinya.
“Untuk itu pasar keuangan masih akan sangat volatile di pekan ini. Sampai nantinya isu tersebut memang benar-benar usai dan tidak menjadi tekanan di pasar keuangan,” pungkasnya.(ng)