20/04/2024 14:49
EKONOMI & BISNIS

Larangan Sudah Dicabut, Pengusaha Akui Masih Sulit Ekspor CPO dan Minyak Goreng


Fokus
medan.com
: Pemerintah memutuskan untuk mencabut larangan sementara ekspor minyak goreng dan bahan baku minyak goreng pada Senin (23/5) mendatang. Hal ini karena pasokan dan harga minyak goreng curah kembali stabil.

Meski demikian, Ketua Umum Gabungan Industri Minyak Nabati Indonesia (GIMNI) Sahat Sinaga menyebut pengusaha tak serta merta bisa langsung melakukan ekspor.

“Meskipun dibuka keran ekpor sawit tidak serta merta bisa langsung mengalir,” katanya kepada Liputan6.com, Minggu (22/5).

Hal ini dikarenakan adanya perubahan regulasi yang kerap terjadi, sehingga berimbas ke kepercayaan pasar internasional ke pengusaha Indonesia.

“Dalam 5 bulan (Januari – Mei) ini dengan berbagai regulasi yang berubah-ubah, terjadi ketidakpercayaan pasar luar negeri akan kemampuan eksportir Indonesia untuk memasok dengan harga yang jelas dan juga jadwal pengirman yang reliable,” paparnya.

Dengan dibukanya ekspor ini, eksportir mulai medapat angin segar. Dia berharap kondisi regulasi yang berubah-ubah ini tentu akan berdampak terhadap pengusaha.

“Oleh karena itu para exportir mulai merangkak kembali untuk mendapatkan pasar, risiko penalti yang mungkin terjadi bila komitmen ekspor tak bisa di penuhi oleh mereka,” tuturnya.

Meski begitu, Sahat masih menunggu rincian peraturan yang akan diberlakukan pemerintah. Sebab, dia tak ingin mengira-ngira regulasi yang akan diteken pemerintah.

“Jadi perlu waktu dan juga kami belum tahu model perizinan apa yang diperlukan untuk bisa eksport. Mari kita tunggu regulasinya secara tertulis supaya jelas, dan tidak multi tafsir,” tandasnya.(yaya)