19/04/2024 21:23
INTERNASIONAL

Korea Utara Eksekusi Mati 10 Warga yang Gunakan Panggilan Internasional

Korut mengeksekusi mati 10 warganya karena menelepon ke luar negeri. Reuters

Fokusmedan.com : Otoritas Korea Utara (Korut) dilaporkan mengeksekusi mati setidaknya 10 orang karena menggunakan jaringan telepon seluler China untuk melakukan panggilan internasional. Pyongyang melarang warganya mengakses jaringan telepon di China, dan menggunakannya untuk menelepon pembelot atau mencari tahu dunia luar.

Dikatakan ada 150 warga yang ditahan setelah polisi rahasia melancarkan operasi penindakan pada Maret.

Sumber di Korea Utara mengungkapkan, beberapa orang yang ditangkap kemudian ditembak mati di depan umum.

Klaim itu dilaporkan Daily NK Japan, dengan kejadian tersebut dikabarkan berada di Provinsi Ryanggang yang berbatasan dengan China.
Pihak berwenang setempat menangkap tak hanya makelar yang mengatur transfer uang maupun panggilan internasional.

Kepolisian setempat juga membekuk orang-orang yang ketahuan menyelundupkan barang d perbatasan, dan berhubungan dengan pembelot di Korea Selatan.

Warga Korea Utara sangat bergantung kepada ponsel dan kartu selundupan untuk meminta tolong ke dunia luar.

Sumber lain menuturkan, penangkapan semakin tinggi sejak akhir Mei, di saat negara dilanda krisis pangan dan harga kebutuhan yang makin meroket. Sebanyak 150 di antaranya ditahan di empat provinsi berbeda, dan dikirimkan ke pusat indoktrinasi sebagai hukuman.

“Pusat penahanan tersebut penuh orang seperti kawanan kelinci. Beberapa terpaksa duduk di toilet,” kata dia dikutip Daily Mirror dari laman Kompas.com, Jumat (25/6/2021).

Sumber Pyongyang menjelaskan, penindakan bakal berlangsung selama beberapa bulan dengan pengawasan di perbatasan diperketat.
Otoritas negara penganut paham Juche itu mendirikan tembok tebal dan pagar listrik untuk mencegah penyelundupan.(ng)